Sabtu, 16 Oktober 2010

TEMPAT WISATA DI BOGOR

Kebun Raya Bogor seluas 111 Ha yang didirikan pada tahun 1817 dengan koleksi tanaman sekitar 20.000 jenis merupakan kebun raya yang terkenal di dunia. Di dalam areal Kebun Raya ini terdapat Istana Bogor yang berarsitektur unik. Selain Kebun Raya Bogor dengan kekhasannya istananya itu, di wilayah Bogor terdapat banyak tempat wisata lain yaitu prasasti Batutulis, Danau Lido, Taman Safari dan Telaga Warna di kawasan Puncak, air panas Ciseeng atau kerimbunan Gunung Salak. Termasuk ke dalam wilayah wisata Bogor adalah Kebun Raya Cibodas, Cagar Alam Gunung Gede, Gunung Padang, Istana Cipanas yang terletak di Jalan Raya Cipanas-Cianjur. Kini obyek wisata di wilayah Bogor bertambah dengan dibukanya Taman Buah Mekarsari-Cileungsi dan Taman Bunga Nusantara.
Kota Bogor dikenal pula dengan asinannya, tales serta kerajinan dari tanduk sedangkan Cianjur terkenal dengan industri manisan.
KOTAMADYA BOGOR
Kotamadya Bogor yang dikenal sebagai “Kota Hujan”, luasnya meliputi 21,56 km2 dan terletak 60 km dari kota Jakarta. Kotamadya Bogor dikelilingi oleh Gunung salak, Pangrango dan gede, dan terletak pada 106o48’ Bujur Timur dan 60o39’ Lintang Selatan, dengan ketinggian minimumnya 190 m dan maksimum 330 m di atas permukaan laut.
Kelembaban udara kurang lebih 40% dengan suhu rata-rata 26o C dan curah hujan rat-rata 3.500 mm hingga 4.000 mm pertahun. Kotamadya Bogor dapat ditempuh dari Jakarta melalui jalan bebas hambatan Jagorawi dalam waktu 30 menit, atau dengan Kereta Listrik Jabotabek yang berangkat setiap 6 menit baik dari Jakarta maupun Bogor. Sedangkan dari Bandung, kota Bogor dapat dicapai dengan kendaraan beroda empat dalam waktu kurang lebih 3 jam.
Kesenian yang ada yaitu wayang golek, gamelan degung, cianjuran, Calung, Kendang Pencak, Jenaka Sunda dan lain-lain. Cendera mata yang dapat diperoleh yaitu barang-barang kerajinan yang terbuat dari tanduk, kenari, rotan, perak, bambu dan wayang golek.
Buah-buah dari daerah ini seperti nenas, talas, pisang dan lain-lain.Dapat diperoleh di pasar ataupun di kios penjaja di sepanjang jalan ke luar kota Bogor menuju ke Cipanas.
OBYEK DAN DAYA TARIK WISATA
I. Istana Bogor
Didirikan oleh Gubernur Jendral Belanda, Baron Gustaaf willem Van Imhoff, 1745, sebagai tempat peristirahatan di akhir minggu dan di hari libur, dan diberi nama Buitenzorg. Kemudian dipakai sebagai kediaman resmi para gubernur jendral dan pejabat pemerintahan Hindia-Belanda sejak 1870 hingga 1942. Kini menjadi salah satu Istana Presiden Republik Indonesia. Istana yang luasnya 24 hektar ini pernah menjadi tempat diselenggarakannya Konfrensi Lima Negara (India, Pakistan, birma, Ceylon dan Indonesia) pada tahun 1954, APEC tahun 1994. Di dalamnya tersimpan sekitsr 219 karya pelukis ternama dan 136 patung/keramik. Untuk masuk ke dalam Istana ini harus ada inji khusus dari Kepala Rumah Tangga Kepresidenan Bogor.
II. Kebun Raya Bogor
Kebun seluas 111 hektar ini didirikan pada tahu 1817 dan terletak disebelah Istana Bogor. Pendirinya adlah Prof. Dr. CG Reinwardt, ahli botani Belanda. Di taman ini terdapat kira-kira 20.0000 jenis tanaman, yang terdiri dari berbagai macam tanaman dari dalam maupun luar negeri, termasuk Anggrek dan Kaktus. Kebun ini juga dilengkapi dengan perpustakaan, labolatorium dan museum zoologi, dan merupakan salah satu pusat penyelidikan ilmiah terkenal di dunia dan sering dikunjungi oleh ahli botani dari luar negeri.
Di dalam kebun ini terdapat bunga raksasa atau bunga bangkai (amorphophalus Titanum Beccari), yang ditanam pada tahun 1912 sebanyak 11 pohon, berasal dari hutan Sumatera, dan ditemuka oleh ahli botani dari Itali, bernama Beccari. Bunga ini mempunyai garis tengah 54 cm dan tingginya 2,5 meter, dan berwarna ungu dan kuning. Kebun ini juga berfungsi sebagai tempat pariwisata dan rekreasi terutama banyak dikunjungi pada hari-hari besar dan libur. Di halaman kebun ini juga terdapat makam istri Thomas Stamford Raffles, Letnan Gubernur Jendral Inggris di Pulau Jawa yang bertugas dari tahun 1811 hingga 1816, dan pernah tinggal di Istana Bogor.
III. Museum Zoologi
Museum yang terletak di dalam lingkungan Kebun Raya bogor ini didirikan pada tahun 1984 oleh Dr. J.G. Koningsberger. Di sini terdapat berbagai koleksi binatang-binatang yang sudah diawetkan, meliputi puluhan ribu species mamalia, serangga, reptilia, burung, ikan, keong, kerang, dll. Terdapat juga hewan jenis purba dan satwa langka.
IV. Herbarium Bogoriense
Terletak di Jalan Ir. H. Juanda, di sebelah Barat Kebun Raya Bogor. Di dalamnya tersimpan dan dipamerkan berbagai jenis daun dan buah yang telah dikeringkan, berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan luar negeri.
V. Pustaka Bogor
Didirikan pada tahun 1842 di dalam lingkungan Kebun Raya Bogor oleh ahli botani Belanda, Dr. J. Pierot. Koleksinya sekitar 300.000 jilid buku, 2.000 judul majalah ilmiah dan lebih dari 100.000 barang cetakan lainnya. Koleksinya meliputi buku-buku ilmu pengetahuan alam murni dan praktis, dengan mengutamakan biologi, yang diperoleh dari hasil pertukaran dengan lembaga-lembaga ilmiah dan ahli-ahli botani dan biologi di seluruh dunia. Koleksi perpustakaan ini paling baik dan lengkap di Asia Tenggara.
VI. Batu Tulis
Merupakan prassati peniggalan jaman Kerajaan Padjadjaran yang ditulis dalam bahasa Jawa kuno yang isinya menyebutkan raja Pakuan Padjadjaran yang bernama Prabu Purana dinobatkan kembali dengan nama Sri Paduka Maharaja Ratu Haji dalam tahun yang tidak jelas karena ada huruf yang kosong, sehingga ada berbagai macam penafsuran Prasasti ini disimpan di tepi jalan raya Batutulis, Bogor, sekitar 2 km dari pusat kota.
KABUPATEN BOGOR
Kabupaten Bogor terletak berbatasan di wilayah Utara dengan DKI Jakarta, Kabupaten Bekasi dan Tanggerang, di wilayah Selatan dengan dengan kabupaten Sukabumi dan Cianjur, di wilayah Timur dengan Kabupaten Karawang dan di wilayah Barat dengan Kabupaten Lebak.
Kabupaten Bogor mencangkup luas 332.635 hektar yang dipergunakan untuk pemukiman, pertanian dan perhutanan, terletak pada kordinat 106o21’-107o31’ Bujur Timur dan 6o19’-6o47’ Lintang Selatan, dengan ketinggian mulai 50 meter hingga 3.000 meter di atas permukaan laut.
Kabupaten Bogor dapat ditempuh dari Jakarta melalui jalan bebas hambatan Jagorawi dalam waktu 30 menit. Sedangkan dari Bandung, Kabupaten Bogor dapat ditempuh dengan kendaraan beroda empat dalam waktu kurang dari 3 jam.
Kelembapan udara kurang lebih 40% dengan suhu rata-rata 26o C dan curah hujan rata-rata 3.500 mm hingga 4.00 mm per tahun.
OBYEK DAN TARIK WISATA
I. Taman Safari
Di Taman Safari Indonesia, marga satwa akan hidup bebas didalam lingkungan yang mendekati habitat alaminya. Disini kita dapat menyaksikan secara akrab seluruh tingkah laku satwa liar dan jinak yang jumlahnya tidak kurang dari 400 ekor, diantaranya terdapat Lion, Tiger, Cheetah, American Black Cear, Brown Bear, Zebra American, Bison, Watussi, Lamma, African Elephant dan banyak lagi binatang langka yang dapat kita saksikan.
Kelebihan yang dimiliki taman margasatwa ini dibandingkan dengan taman margasatwa lainnya di Indonesia adalah kita dapat langsung melihat satwa liar dari dalam kendaraan yang kita tumpangi, dilengkapi juga dengan tempat rekreasi dengan fasilitas yang menarik.
II. Air Panas Ciseeng
Terletak di kecamatan Parung, 26 km dari kota Bogor, dapat dicapai oleh semua jenis kendaraan. Kita dapat menempuh perjalanan selama kurang lebih 45 menit dengan kendaraan Bogor-Parung-Ciseeng.
Sebuah gunung kapur ditengah-tengah persawahan yang mengeluarkan air panas dengan kadar belerang yang sangat tinggi dimana dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit kulit.
Para pengunjung dapat naik ke atas pegunungan untuk melihat pemandangan alam sekitarnya dan dari jauh pegunungan terlihat seperti salju serta daerah sekitar tersebut dapat dimanfaatkan sebagai daerah perkemahan.
III.Batu Tulis Ciarutuen
Batu Prasati dari jaman raja Purnawaman yang memerintah kerajaan Tarumanegara pada abad ke-5 masehi, terletak di tepi sungai Ciaruteun, desa Ciampea, 9 km dari Bogor. Prasasti ini ditulis dengan huruf Palawa berbahasa Sansekerta. Perjalanan ke lokasi harus ditempuh dengan berjalan sejauh 2 km.
IV. Lido
Lido adalah salah satu tempat di Jawa Barat yang sangat terkenal dengan kecantikan alamnya. Danau alami yang membentang, dikelilingi aneka pepohonan dan areal karet yang menjadikan Lido sebagai tempat rekreasi yang mengesankan, letaknya di desa Cigombong/Wates Jaya, pada km 21 jalan raya Ciawi-Sukabumi dimana hanya dengan menghabiskan waktu 15 menit.
Di Lido kita dapat menikmati keindahan danau, bersampan, memancing ikan, renang, berkemah, billiard, kedai souvenir, dll.
V. Bogor-Cipanas
Tedapat berbagai obyek wisata yang ramai dikunjungi di daerah Ciawi, Cipayung, Cisarua, Cipanas dan Puncak. Daerah yang mempunyai fasilitas relreasi, hotel, villa, restoran, kolam renang, tempat berkemah, dll. Juga dapat dipergunakan pengunjung sebagai tempat konfrensi/seminar dan olah raga (gantole/hang gliding).
VI. Telaga Warna
Terletak di daerah Puncak dan merupakan tempat rekreasi. Warna ditelaga ini senantiasa berubah, kadang-kadang merah, kuning atau hijau.
Kawasan Pariwisata Gunung Salak Endah
Terletak di Kampung Lokapurna, Desa Gunung Sari, Kecamatan Cibungbulang. Pemandangan dan keindahan alam seperti air terjun, sumber air panas, kawah ratu dan telaga serta kesejukan alam pegunungan dapat dinimkmati. Fasilitas yang tersedia yaitu bungalow dan kolam renang air panas.
KABUPATEN CIANJUR
Secara geografis, Kabupaten D.T. II Cianjur terletak 106o42’-107o25’ Bujur Timur dan 6o21’-7o32’ Lintang Selatan. Kabupaten Cianjur ini di sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Bogor dan Kabupaten Purwakarta, di sebelah Timur dengan Kabupaten Garut dan Bandung dan di sebelah Selatan dibatasi Samudera Indonesia.
Jarak tempuh dari Jakarta ke Cianjur sekitar 120 km, dan dapat ditempuh baik kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. Dalam hal makanan Cianjur terkenal dengan tauconya (makanan yang terbuat dari kacang kedelai), pepes ikan mas serta manisan dan buah-buahan dan sayuran. Sepanjang jalan raya daerah ini banyak sekali restoran-restoran dengan sajian berbagai jenis masakan Cina, Sea-food, Eropa dan Daerah.
OBYEK DAN DAYA TARIK WISATA
I. Kebun Raya Cibodas
Terletak di Desa Cimacan, yang jaraknya dari Bandung kira-kira 85 km, sedang dari Cianjur sekitar 23 km. Berlokasi disekitar lereng Gunung Gede pada ketinggian 1.500 m. Udaranya sejuk dengan suhu rata-rata 21o C dan luas seluruhnya 83 hektar. Kebun raya cibodas ini dibangun pada tahun1862 dan merupakan bagian dari kebun raya Bogor. Disini terdapat berbagai macam tumbuhan-tumbuhan dari berbagai negara di seluruh dunia. Di tempat ini terdapat pula area parkir yang cukup luas, kios-kios makanan dan tempat menjual tanaman hias.

Adrie Subono

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Adrie Subono (lahir 11 Januari 1954; umur 56 tahun) adalah pendiri Java Musikindo, seorang promotor musik Indonesia. Ia sering mendatangkan musikus terkenal mancanegara untuk manggung atau konser atau mengadakan pertunjukan di Indonesia melalui Java Musikindo yang didirikannya, sejak pertengahan tahun 1990-an sampai era 2000-an ini.
Adrie Subono adalah keponakan dari presiden Indonesia ke-3, B.J. Habibi

profil wirausaha

Adrie Subono

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Adrie Subono (lahir 11 Januari 1954; umur 56 tahun) adalah pendiri Java Musikindo, seorang promotor musik Indonesia. Ia sering mendatangkan musikus terkenal mancanegara untuk manggung atau konser atau mengadakan pertunjukan di Indonesia melalui Java Musikindo yang didirikannya, sejak pertengahan tahun 1990-an sampai era 2000-an ini.
Adrie Subono adalah keponakan dari presiden Indonesia ke-3, B.J. Habibi

Profil Diri

Namaqu Yasufi Nurjannah, biasa dipanggil sofi. Lahir di jakarta tgl 5 desember 1992. Aq suka bgt sm coklat, es krim N Christian Bautista. Aq jg suka sm lagu''nya Sheila on 7 krn aq punya bnyk kenangan sama tmn kecil aq waktu aq msh tinggal di Sukabumi. Mskpn skrg kita ga bisa sedeket dulu N ga bisa sering ktmu tp dia adalah shbt cowo aq yg pertama N aq ga bakal nglupain semua kenangan yg aq pnya saat qta msh bareng. Skrg aq jg pnya shbt'' yg baik N care sm aq, selain itu ada someone yg bikin hari'' aq jd tmbh indah. Lagu favorit aq adlh IF YOU WERE MY BABY dari Rick Price krn lagu itu adalah lagu kesukaan aq N someone qu itu, hehehe... Visi nya bljr yg rajin biar cita'' jd guru english atau penyiar radio bisa tercapai, Amin. Misi nya jalanin hidup apa adanya aja, Oh iya ada satu lg yg kelupaan. LOVE IS LIFE AND LIFE IS EMPTY WITHOUT LOVE

Minggu, 10 Oktober 2010

Cokelat

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari

Artikel ini mengenai cokelat sebagai bahan makanan. Untuk penggunaan lain silakan melihat cokelat (disambiguasi).

Cokelat batangan
Cokelat adalah sebutan untuk makanan yang diolah dari biji kakao.
Cokelat umumnya diberikan sebagai hadiah atau bingkisan di hari raya. Dengan bentuk, corak, dan rasa yang unik, cokelat sering digunakan sebagai ungkapan terima kasih, simpati, atau perhatian. Bahkan sebagai pernyataan cinta.
Cokelat juga telah menjadi salah satu rasa yang paling populer di dunia, selain sebagai cokelat batangan yang paling umum dikonsumsi, cokelat juga menjadi bahan minuman hangat dan dingin

Kertas

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari

Selembar kertas
Kertas adalah bahan yang tipis dan rata, yang dihasilkan dengan kompresi serat yang berasal dari pulp. Serat yang digunakan biasanya adalah alami, dan mengandung selulosa dan hemiselulosa.
Kertas dikenal sebagai media utama untuk menulis, mencetak serta melukis dan banyak kegunaan lain yang dapat dilakukan dengan kertas misalnya kertas pembersih (tissue) yang digunakan untuk hidangan, kebersihan ataupun toilet.
Adanya kertas merupakan revolusi baru dalam dunia tulis menulis yang menyumbangkan arti besar dalam peradaban dunia. Sebelum ditemukan kertas, bangsa-bangsa dahulu menggunakan tablet dari tanah lempung yang dibakar. Hal ini bisa dijumpai dari peradaban bangsa Sumeria, Prasasti dari batu, kayu, bambu, kulit atau tulang binatang, sutra, bahkan daun lontar yang dirangkai seperti dijumpai pada naskah naskah Nusantara beberapa abad lampau.

Tempe

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari

Potongan tempe yang belum dimasak.
Tempe adalah makanan yang dibuat dari fermentasi terhadap biji kedelai atau beberapa bahan lain yang menggunakan beberapa jenis kapang Rhizopus, seperti Rhizopus oligosporus, Rh. oryzae, Rh. stolonifer (kapang roti), atau Rh. arrhizus. Sediaan fermentasi ini secara umum dikenal sebagai "ragi tempe".
Kapang yang tumbuh pada kedelai menghidrolisis senyawa-senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana yang mudah dicerna oleh manusia. Tempe kaya akan serat pangan, kalsium, vitamin B dan zat besi. Berbagai macam kandungan dalam tempe mempunyai nilai obat, seperti antibiotika untuk menyembuhkan infeksi dan antioksidan pencegah penyakit degeneratif.
Secara umum, tempe berwarna putih karena pertumbuhan miselia kapang yang merekatkan biji-biji kedelai sehingga terbentuk tekstur yang memadat. Degradasi komponen-komponen kedelai pada fermentasi membuat tempe memiliki rasa dan aroma khas. Berbeda dengan tahu, tempe terasa agak masam.
Tempe banyak dikonsumsi di Indonesia, tetapi sekarang telah mendunia. Kaum vegetarian di seluruh dunia banyak yang telah menggunakan tempe sebagai pengganti daging. Akibatnya sekarang tempe diproduksi di banyak tempat di dunia, tidak hanya di Indonesia. Berbagai penelitian di sejumlah negara, seperti Jerman, Jepang, dan Amerika Serikat. Indonesia juga sekarang berusaha mengembangkan galur (strain) unggul Rhizopus untuk menghasilkan tempe yang lebih cepat, berkualitas, atau memperbaiki kandungan gizi tempe. Beberapa pihak mengkhawatirkan kegiatan ini dapat mengancam keberadaan tempe sebagai bahan pangan milik umum karena galur-galur ragi tempe unggul dapat didaftarkan hak patennya sehingga penggunaannya dilindungi undang-undang (memerlukan lisensi dari pemegang hak paten).

Keramik

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari

Vas porselin Cina (Dinasti Qing) abad ke-18.
Keramik pada awalnya berasal dari bahasa Yunani keramikos yang artinya suatu bentuk dari tanah liat yang telah mengalami proses pembakaran.
Kamus dan ensiklopedia tahun 1950-an mendefinisikan keramik sebagai suatu hasil seni dan teknologi untuk menghasilkan barang dari tanah liat yang dibakar, seperti gerabah, genteng, porselin, dan sebagainya. Tetapi saat ini tidak semua keramik berasal dari tanah liat. Definisi pengertian keramik terbaru mencakup semua bahan bukan logam dan anorganik yang berbentuk padat. (Yusuf, 1998:2).
Umumnya senyawa keramik lebih stabil dalam lingkungan termal dan kimia dibandingkan elemennya. Bahan baku keramik yang umum dipakai adalah felspard, ball clay, kwarsa, kaolin, dan air. Sifat keramik sangat ditentukan oleh struktur kristal, komposisi kimia dan mineral bawaannya. Oleh karena itu sifat keramik juga tergantung pada lingkungan geologi dimana bahan diperoleh. Secara umum strukturnya sangat rumit dengan sedikit elektron-elektron bebas.
Kurangnya beberapa elektron bebas keramik membuat sebagian besar bahan keramik secara kelistrikan bukan merupakan konduktor dan juga menjadi konduktor panas yang jelek. Di samping itu keramik mempunyai sifat rapuh, keras, dan kaku. Keramik secara umum mempunyai kekuatan tekan lebih baik dibanding kekuatan tariknya.

Batik

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari

Batik
Batik adalah salah satu cara pembuatan bahan pakaian. Selain itu batik bisa mengacu pada dua hal. Yang pertama adalah teknik pewarnaan kain dengan menggunakan malam untuk mencegah pewarnaan sebagian dari kain. Dalam literatur internasional, teknik ini dikenal sebagai wax-resist dyeing. Pengertian kedua adalah kain atau busana yang dibuat dengan teknik tersebut, termasuk penggunaan motif-motif tertentu yang memiliki kekhasan. Batik Indonesia, sebagai keseluruhan teknik, teknologi, serta pengembangan motif dan budaya yang terkait, oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak 2 Oktober, 2009. [1]
Proses Pembuatan Gerabah Kerajinan Tangan Khas Pulau Lombok
Banyak orang yang pintar berkarya dan dari hasil karya tersebut mereka bisa melanjutkan hidup mereka walau tidak jarang dari mereka meraih sukses dari karya tersebut, sebagai ontoh kerajinan tangan. Kerajinan tangan mempunyai keunikan tersendiri, jadi tidak heran apabila terkadang kerajinan tangan lebih mahal bahkan sangat mahal. Di pulau Lombok populer dengan kerajinan tangan gerabah, tenun, ukir-ukiran kayu maupun batu, mas dan mutiara. Banyak desa yang menghasilkan kerajinan tangan hingga turun temurun seperti desa banyumulek yang terkenal dengan desa gerabah, desa sukarare yang terkenal dengan tradisional tenunnya, dan desa Labuapi yang terkenal dengan ukir-ukirannya.

Sejarah Gerabah
Barang-barang tembikar yang lebih dikenal dengan nama “ Gerabah” menjadi salah satu bentuk buah karya dan sekaligus tradisi nenek moyang turun-temurun yang pernah ada dan sampai sekarang masih dipertahankan sebagai suatu keahlian penduduk setempat yang telah diakui dunia. Dulu gerabah biasa digunakan untuk menyimpan beras, garam dan bumbu-bumbuan disamping digunakan untuk tujuan memasak.

Pembuatan gerabah merupakan pekerjaan ibu dan anak perempuan , sebaliknya menjual dan membawa ke pasar adalah tugas ayah dan anak lelaki. Namun seiring kemajuan zaman yang begitu cepat dimana sebagain besar ayah dan anak laki-laki ambil bagian dalam pembuatan gerabah bekerja bersama-sama untuk memperoleh hasil yang maksimal dan kualitas yang bagus.

Membuat sebuah pot sederhana saja tidak semudah orang-orang pikirkan karena membutuhkan proses berliku dan lama, sebagai informasi, kami ketengahkan cara-cara pembuatan gerabah ini sebagai berikut:

1. Proses Pencarian tanah liat
Butuh inspeksi yang teliti untuk mendapatkan tanah liat terbaik yang sesuai dengan kualitas standart. Tanah liat yang bagus tidak harus berasal dari desa penghasil gerabah namun berasal dari desa terdekat. Tanah liat tidak serta merta langsung digunakan tapi butuh ketelitian yang mendalam dan memastikan kalau tanah liat tidak bercampur batu-batu kecil dan kotoran.

2. Proses Pengeringan
Setelah inspeksi, tanah liat dipotong-potong seperti kubus dan dijemur di bawah sinar matahari, butuh sekitar 3 atau 4 hari. Bila potongan kubus-kubus tersebut sudah kering, kemudian ditumbuk jadi seperti adonan tepung yang lembut dan disimpan sebelum digunakan sebagai adonan. Yang paling menarik untuk disaksikan tidak ada alat-alat modern yang mendukung dalam pembuatan gerabah, tapi lapisa-lapisan tanah liat terus ditambahkan dari jumlah adonan asli sementara para pengrajin gerabah memutar benda/alat yang digunakan sampai terbentuk benda yang diinginkan, kendati bentuknya seperti sudah jadi namun sebenarnya belum selesai, lalu ada juga pengrajin yang ditugaskan khusus untuk mendekorasi setelah itu benda/pot yang dimaksudkan dibiarkan kering di tempat yang tidak terlalu banyak kena sinar matahari.

3. Proses Mempernis dengan minyak kelapa
Benda/pot yang sudah dipernis adalah kombinasi minyak kelapa dan dibiarkan kering sebelum di kerik/digosok dengan batu hitam atau alat-alat tradisisonal lainnya karena itu permukaannya kelihatan mengkilat dan lagi dikeringkan diterik sinar matahari dan itu butuh satu hari bahkan juga digosok halus di pertengahan siang hari untuk menambah kilauannya.

4. Proses Pembakaran
Benda/pot siap untuk dibakar and dikumpulkan kedalam oven terbuka yang ditutupi jerami padi yang dibakar selama lebih dari 4 jam dan temperature produksinya sekitar 400 sampai 800 derajat Celsius

5. Proses Pewarnaan
Pekerjaan terakhir adalah memilih warna yang tepat , bila warna merah tua yang dikehendaki dilapisi dengan sari biji asam dan bila warna merah jentik yang dikehendaki, cukup jentikkan dengan sekam.

Sejak pelatihan dilaksakan secara intensif, dengan sendirinya para pengarjin gerabah lebih kreatif dalam membuat pola, bentuk serta motif yang diinginkan, jadi mereka telah siap berkompetisi memberikan hasil karya terbaik dengan kualitas hebat di pasar bisnis dunia.

Ada 3 desa penghasil gerabah yang terkenal di Lombok, sebut saja Banyumulek di Lombok Barat, Penujak di Lombok Tengah dan Penakak di Lombok Timur, masing-masing memiliki keunikan serta ciri khas tersendiri.
 

Proses Pembuatan Gelang

E-mail Print PDF
Proses Pembuatan Gelang

Batu kalsedon
Tasikmalaya, Jawa Barat
No. Inv. 4280, 5876, 5663

Terdiri dari bakal gelang, gelang dan penghalus, untuk memperlihatkan cara pembuatan gelang mulai dari tahap penyiapan hingga selesai. Proses pembuatan gelang diawali dengan penyiapan bahan yang dibentuk bulat kemudian dipipihkan, dipangkas dan dibuat lubang di bagian tengah. Setelah itu dihaluskan dan dibentuk menjadi gelang kemudian dihaluskan kembali sampai mengkilap.
Berikut ini proses cara pembuatan kopi luwak mulai dari pemetikan kopi dari pohon sampai kopi dimakan dan dikeluarkan oleh luwak. Kopi luwak adalah biji kopi matang pohon yang dimakan oleh binatang luwak (Viverridae) dan dikeluarkan berbarengan dengan kotoran binatang tersebut. Dalam pencernaan luwak, biji kopi tetap utuh tidak tercerna karena keras, tetapi mengalami proses pencampuran serta fermentasi dengan makanan luwak lainnya.
Sebagai pemakan tumbuh-tumbuhan, buah-buahan, dan bunga-bungaan, luwak adalah binatang yang pintar memilih makanan yang baik untuknya. Maka, proses fermentasi di dalam pencernaan luwak itulah yang membuat rasa kopi ini berbeda. Aromanya lebih harum serta ada rasa pahit dan getir asam yang lebih khas dan spesial.
Simak langsung proses pembuatan kopi luwak tersebut berikut ini.. :)
Pertama, para petani mulai memetik buah kopi yang sudah matang di pohon, yang berwarna merah.
Kedua, setelah buah kopi terkumpul, dipilah lagi yang bagus-bagus saja, soalnya hanya buah kopi matang (warna merah) yang akan disantap musang sebagai makanannya.
Biji Kopi Luwak
Ketiga, luwak dipersilakan memakan buah kopi terbaik yang sudah dipilih oleh para petani tadi. Tubuh luwak hanya akan mencerna daging buahnya saja, sementara bijinya nanti akan tetap utuh saat dikeluarkan kembali dalam bentuk feces.
Dan keempat, inilah bentuk feces luwak yang terkenal itu, seperti sudah disebut di atas, bijinya tetap utuh kan? Secara fisik, biji kopi luwak dan kopi lain bisa dibedakan dari warna dan aromanya. Biji kopi luwak berwarna kekuningan dan wangi, sedangkan biji kopi biasa berwarna hijau dan kurang harum.

Kelima, selanjutnya biji kopi yang tercampur dalam feces, dipisahkan, dikumpulkan, dibersihkan, kemudian dijemur, dan jadilah biji kopi luwak yang terkenal mahal itu. Bisa dipastikan, ini adalah biji kopi terbaik, sebab hanya buah kopi matang yang dipilih musang sebagai makanannya.

Kopi luwak mantap diminum tanpa gula, rasa getir dan aroma kopi pun sangat terasa. Kopi luwak di Jakarta dijual dengar harga sekitar Rp 200.000 per cangkir.. ;)

proses pembuatan batik

Secara umum proses pembuatan batik melalui 3 tahapan yaitu pewarnaan, pemberian malam(lilin) pada kain dan pelepasan lilin dari kain.
Kain putih yang akan dibatik dapat diberi warna dasar sesuai selera kita atau tetap berwarna putih sebelum kemudian di beri malam. Proses pemberian malam ini dapat menggunakan proses batik tulis dengan canting tangan atau dengan proses cap. Pada bagian kain yang diberi malam maka proses pewarnaan pada batik tidak dapat masuk karena tertutup oleh malam (wax resist). Setelah diberi malam, batik dicelup dengan warna. Proses pewarnaan ini dapat dilakukan beberapa kali sesuai keinginan, berapa warna yang diinginkan.
Jika proses pewarnaan dan pemberian malam selesai maka malam dilunturkan dengan proses pemanasan. Batik yang telah jadi direbus hingga malam menjadi leleh dan terlepas dari air. Proses perebusan ini dilakukan dua kali, yang terakhir dengan larutan soda ash untuk mematikan warna yang menempel pada batik, dan menghindari kelunturan. Setelah perebusan selesai, batik direndam air dingin dan dijemur.

Proses

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Proses adalah urutan pelaksanaan atau kejadian yang terjadi secara alami atau didesain, mungkin menggunakan waktu, ruang, keahlian atau sumber daya lainnya, yang menghasilkan suatu hasil. Suatu proses mungkin dikenali oleh perubahan yang diciptakan terhadap sifat-sifat dari satu atau lebih objek di bawah pengaruhnya
KURIR adalah orang yang bekerja untuk mengantarkan barang-barang ke tempat yang sudah tertera kepada siapa barang itu ditujukan
CLEANING SERVICE adalah orang yang pekerjaannya membersihkan ruangan-ruangan dimana ia bekerja.

Koki

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Koki
Cooks 050918 154402.jpg
Koki sedang magang di Paris
Pekerjaan
Jenis profesi
Bidang kegiatan seni kuliner
Deskripsi
Pendidikan akademi perhotelan, magang
Lapangan kerja dapur, rumah makan, hotel, kapal, militer
Koki atau juru masak adalah orang yang menyiapkan makanan untuk disantap. Istilah ini kadang merujuk pada chef, walaupun kedua istilah ini secara profesional tidak dapat disamakan. Istilah koki pada suatu dapur rumah makan atau restoran biasanya merujuk pada orang dengan sedikit atau tanpa pengaruh kreatif terhadap menu dan memiliki sedikit atau tanpa pengaruh apapun terhadap dapur. Mereka biasanya adalah semua anggota dapur yang berada di bawah chef (kepala koki).
Jenis restoran lain mungkin memiliki menu yang relatif konstan dan hanya memiliki orang-orang yang dapat menyiapkan makanan secara cepat dan konsisten, serta tidak terlalu membutuhkan kepala koki. Restoran jenis ini dapat dijalankan sepenuhnya oleh koki, contohnya pada restoran cepat saji.

pengertian satpam

SATPAM adalah salah satu unsur pembantu yang mengemban fungsi Kepolisian Daerah Sumatera Utara dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan penegakan hukum di lingkungan kerjanya.

Untuk itu, saya menghimbau agar segenap jajaran satpam lebih meningkatkan peran dan fungsinya dalam melaksanakan tugas di lingkungan kerja, demi terciptanya situasi lingkungan yang kondusif.

Bantulah masyarakat yang meminta pertolongan dan segeralah berkordinasi dengan polisi setempat apabila ada kesulitan.
Pengertian pekerja adalah orang yang memberikan kontribusi tenaga dan fikirannya kepada tempat dimana ia bekerja

STRATEGI PROMOSI I - Presentation Transcript

  1. VIIa STRATEGI PROMOSI TEGUH WIYONO BUDI PRASETYO STMIK AKAKOM YOGYAKARTA
  2. LATAR BELAKANG
    • Promosi adalah bagian dari rangkaian kegiatan pemasaran.
    • Hakikat fungsi pemasaran secara luas :
      • Perumusan jenis produk yang diinginkan konsumen,
      • Perhitungan berapa banyak kebutuhan akan produk tersebut,,
      • Bagaimana cara menyalurkan produk tersebut kepada konsumen,
      • Seberapa tinggi harga harus ditetapkan sehingga cocok dengan kondisi konsumennya,
      • Bagaimana cara promosi/mengkomunikasikan produk tersebut kepada konsumen,
      • Bagaimana mengatasi kondisi persaingan
    Indriyo Gitosudarmo, Pengantar Bisnis, BPFE UGM, 1996
  3. LATAR BELAKANG & TUJUAN (lanjutan)
    • Promosi adalah tindakan menginformasikan atau mengigatkan pelanggan mengenai suatu produk/merek tertentu.
    Promosi Meningkatnya permintaan akan barang dan jasa Meningkatnya penjualan Meningkatnya laba Meningkatnya Nilai Promosi dengan dampak positif yang diharapkan Jeff Madura, Introduction To Business, 2007
  4. LATAR BELAKANG & TUJUAN (lanjutan)
    • Promosi digunakan untuk mendukung berbagai strategi pemasaran lainnya (strategi produk, strategi penentuan harga, dan strategi distribusi)
      • Promosi akan mempercepat penyampaian strategi pemasaran kepada konsumen. Tanpa promosi maka strategi ini akan sulit untuk sampai kepada konsumen.
        • Strategi discount tidak akan diketahui oleh konsumen tanpa promosi.
        • Produk berkualitas diberi harga wajar akan sulit laku apabila tidak dipromosikan sehingga konsumen tahu keberadaannya.
        • Diferensiasi produk tidak akan dikenal baik oleh konsumen jika tidak dipromosikan.
  5. BAURAN PROMOSI (PROMOTION MIX)
    • Bauran metode promosi yang digunakan perusahaan untuk meningkatkan penerimaan produk-produknya. Empat metode promosi sbb :
        • Iklan
        • Penjualan perorangan
        • Promosi penjualan
        • Hubungan masyarakat
    • Beberapa metode tsb dapat digunakan tersendiri maupun bersamaan tergantung target pasar yang dikehendakinya.
    • IKLAN ( Advertising )
    • Presentasi penjualan yang bersifat non personal yang dikomunikasikan dalam bentuk media atau non media dengan tujuan untuk mempengaruhi sejumlah besar pelanggan.
    • Beberapa alasan memanfaatkan iklan :
      • Meningkatkan citra merek produk tertentu
        • Iklan merek (strategi iklan komparatif dan iklan pengingat)
      • Meningkatkan citra lembaga
        • Iklan Institusional
      • Meningkatkan citra industri
        • Iklan Industri
    Jeff Madura, Introduction To Business, 2007
  6. Beberapa alasan memanfaatkan iklan (lanjutan)
    • Meningkatkan citra merek produk. Jenis iklan yang dimanfaatkan :
      • Iklan merek ( brand advertising ) : Presentasi penjualan nonpersonal mengenai merek tertentu, strategi yang umumnya digunakan :
        • Iklan komparatif ( comparative advertising ) : membujuk pelanggan untuk membeli produk tertentu dengan mendemonstrasikan keunggulan merek tersebut melalui perbandingan dengan merek lainnya.
        • Iklan pengingat ( reminder advertising ) : mengingatkan keberadaan produk kepada pelanggan.
  7. Beberapa alasan memanfaatkan iklan (lanjutan)
    • Meningkatkan citra lembaga. Jenis iklan yang dimanfaatkan :
      • Iklan institusional ( institutional advertising ) : Presentasi penjualan nonpersonal mengenai sebuah lembaga.
        • Iklan ditampilkan untuk pencitraan perusahaan secara keseluruhan tanpa memusatkan pada produk tertentu. (misal dikemas dalam layanan masyarakat, misi lingkungan, dll)
  8. Beberapa alasan memanfaatkan iklan (lanjutan)
    • Meningkatkan citra Industri. Jenis iklan yang dimanfaatkan :
      • Iklan industri ( industry advertising ) : Presentasi penjualan nonpersonal mengenai produk industri tertentu :
        • Kelompok industri / asosiasi perindustrian mengiklankan produk-produknya untuk meningkatkan permintaan produk-produk dalam industri tersebut. (misal iklan hidup sehat dengan mencuci tangan, minum susu, dll)
  9. BENTUK-BENTUK IKLAN : Lokal, Nasional Khusus (media khusus) Lokal Transportasi Lokal Luar ruangan Lokal, Nasional Telemarketing Lokal, Nasional Surat langsung Nasional, Internasional E-mail Nasional, Internasional Internet Lokal, Nasional Televisi Lokal Radio Nasional Majalah Lokal Surat Kabar AREA YANG MENJADI TARGET BENTUK-BENTUK IKLAN
Bauran promosi adalah gabungan dari beberapa promosi dari satu produk sama agar promosinya dapat maksimal dan hasilnya memuaskan.
Hubungan promosi dengan penjualan yaitu promosi dapat meningkatkan angka penjualan. Pada umumnya setelah angka penjualan cukup tinggi, suatu badan produksi atau distributor akan mengurangi kegiatan promosi.
Contoh promosi antara lain:
  1. Pasang iklan di tv mengenai produk baru perusahaan X
  2. Kirim 5 sms, dapat 10 sms gratis ke semua operator
  3. Beli kaos kaki seharga Rp. 30.000,00 dapat 2 kaos kaki gratis
  4. Diskon 50% bagi produk tertentu di Department Store
  5. Beli coklat malam hari dapat segelas teh gratis
Beberapa cara untuk melakukan promosi adalah:
  1. Melalui e-mail
  2. Melalui sms
  3. Melalui pembicaraan
  4. Melalui iklan
  5. dll

Promosi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Promosi adalah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk atau jasa pada dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli atau mengkonsumsinya. Dengan adanya promosi produsen atau distributor mengharapkan kenaikannya angka penjualan.
Tujuan Promosi di antaranya adalah:
  1. Menyebarkan informasi produk kepada target pasar potensial
  2. Untuk mendapatkan kenaikan penjualan dan profit
  3. Untuk mendapatkan pelanggan baru dan menjaga kesetiaan pelanggan
  4. Untuk menjaga kestabilan penjualan ketika terjadi lesu pasar
  5. Membedakan serta mengunggulkan produk dibanding produk pesaing
  6. Membentuk citra produk di mata konsumen sesuai dengan yang diinginkan.
Beberapa cara untuk melakukan promosi adalah:
Informasi Pengertian, Perhitungan, Cara Mendaftar, Dan Tempat Pendaftaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
PAJAK BUMI DAN BANGUNAN
I. Pengertian
Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) adalah Pajak Negara yang dikenakan terhadap bumi dan/atau bangunan berdasarkan Undang-undang nomor 12 Tahun 1985 tentang Pajak Bumi dan Bangunan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang nomor 12 Tahun 1994 tanggal 9 November 1994.
PBB adalah pajak yang bersifat kebendaan dalam arti besarnya pajak terutang ditentukan oleh keadaan objek yaitu bumi/tanah dan/atau bangunan. Keadaan subyek (siapa yang membayar) tidak ikut menentukan besarnya pajak.

II. Objek PBB
Objek PBB adalah “Bumi dan/atau Bangunan“
* Bumi : Permukaan bumi (tanah dan perairan) dan tubuh bumi yang ada dibawahnya. Contoh : sawah, ladang, kebun, tanah, pekarangan, tambang, dll.
* Bangunan : Konstruksi teknik yang ditanamkan atau dilekatkan secara tetap pada tanah dan/atau perairan di wilayah Republik Indonesia. Contoh : rumah tempat tinggal, bangunan tempat usaha, gedung bertingkat, pusat perbelanjaan, jalan tol, kolam renang, anjungan minyak lepas pantai, dll.
III. Objek PBB Yang Dikecualikan
Objek yang dikecualikan adalah objek yang :
1. Digunakan semata-mata untuk melayani kepentingan umum di bidang ibadah, sosial, pendidikan dan kebudayaan nasional yang tidak dimaksudkan memperoleh keuntungan, seperti mesjid, gereja, rumah sakit pemerintah, sekolah, panti asuhan, candi, dan lain-lain.
2. Digunakan untuk kuburan, peninggalan purbakala.
3. Merupakan hutan lindung, suaka alam, hutan wisata, taman nasional, dan lain-lain.
4. Dimiliki oleh Perwakilan Diplomatik berdasarkan azas timbal balik dan Organisasi Internasional yang ditentukan oleh Menteri Keuangan.
IV. Subjek Pajak dan Wajib Pajak
Subyek Pajak adalah orang pribadi atau badan yang secara nyata :
* mempunyai suatu hak atas bumi, dan atau;
* memperoleh manfaat atas bumi, dan atau;
* memiliki, menguasai atas bangunan, dan atau;
* memperoleh manfaat atas bangunan.
Wajib Pajak adalah Subyek Pajak yang dikenakan kewajiban membayar pajak.
V. Cara Mendaftarkan Objek PBB
Orang atau Badan yang menjadi Subjek PBB harus mendaftarkan Objek Pajaknya ke Kantor Pelayanan PBB atau Kantor Penyuluhan Pajak yang wilayah kerjanya meliputi letak objek tersebut, dengan menggunakan formulir Surat Pemberitahuan Objek Pajak (SPOP) yang tersedia gratis di Kantor Pelayanan PBB/Kantor Penyuluhan Pajak setempat.
VI. Dasar Pengenaan PBB
Dasar pengenaan PBB adalah “Nilai Jual Objek Pajak (NJOP)”. NJOP ditentukan per wilayah berdasarkan keputusan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak dengan terlebih dahulu memperhatikan :
1. harga rata-rata yang diperoleh dari transaksi jual beli yang terjadi secara wajar;
2. perbandingan harga dengan objek lain yang sejenis yang letaknya berdekatan dan telah diketahui harga jualnya;
3. nilai perolehan baru;
4. penentuan nilai jual objek pengganti.
VII. Nilai Jual Objek Pajak Tidak Kena Pajak (NJOPTKP)
NJOPTKP adalah batas NJOP atas bumi dan/atau bangunan yang tidak kena pajak. Besarnya NJOPTKP untuk setiap daerah Kabupaten/Kota setinggi-tingginya Rp 12.000.000,- dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Setiap Wajib Pajak memperoleh pengurangan NJOPTKP sebanyak satu kali dalam satu Tahun Pajak.
2. Apabila wajib pajak mempunyai beberapa Objek Pajak, maka yang mendapatkan pengurangan NJOPTKP hanya satu Objek Pajak yang nilainya terbesar dan tidak bisa digabungkan dengan Objek Pajak lainnya.
VIII. Dasar Penghitungan PBB
Dasar penghitungan PBB adalah Nilai Jual Kena Pajak (NJKP).
Besarnya NJKP adalah sebagai berikut :
* Objek pajak perkebunan adalah 40%
* Objek pajak kehutanan adalah 40%
* Objek pajak pertambangan adalah 20%
* Objek pajak lainnya (pedesaan dan perkotaan):
» apabila NJOP-nya > Rp1.000.000.000,00 adalah 40%
» apabila NJOP-nya <>
IX. Tarif PBB
Besarnya tarif PBB adalah 0,5%.
X. Rumus Penghitungan PBB
Rumus penghitungan PBB = Tarif x NJKP
a. Jika NJKP = 40% x (NJOP – NJOPTKP) maka besarnya PBB
= 0,5% x 40% x (NJOP-NJOPTKP)
= 0,2% x (NJOP-NJOPTKP)
b. Jika NJKP = 20% x (NJOP – NJOPTKP) maka besarnya PBB
= 0,5% x 20% x (NJOP-NJOPTKP)
= 0,1% x (NJOP-NJOPTKP)
XI. Tempat Pembayaran PBB
Wajib Pajak yang telah menerima Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT), Surat Ketetapan Pajak (SKP) dan Surat Tagihan Pajak (STP) dari Kantor Pelayanan PBB atau disampaikan lewat Pemerintah Daerah harus melunasinya tepat waktu pada tempat pembayaran yang telah ditunjuk dalam SPPT yaitu Bank Persepsi atau Kantor Pos dan Giro.
XII. Saat Yang Menentukan Pajak Terutang
Saat yang menentukan pajak terutang menurut Pasal 8 ayat 2 UU PBB adalah keadaan Objek Pajak pada tanggal 1 Januari. Dengan demikian segala mutasi atau perubahan atas Objek Pajak yang terjadi setelah tanggal 1 Januari akan dikenakan pajak pada tahun berikutnya.
Contoh : A menjual tanah kepada B pada tanggal 2 Januari 1996. Kewajiban PBB Tahun 1996 masih menjadi tanggung jawab A. Sejak Tahun Pajak 1997 kewajiban PBB menjadi tanggung jawab B.
Pajak yang terjadi setelah tanggal 1 Januari akan dikenakan pajak pada tahun berikutnya.
Contoh : A menjual tanah kepada B pada tanggal 2 Januari 1996. Kewajiban PBB Tahun 1996 masih menjadi tanggung jawab A. Sejak Tahun Pajak 1997 kewajiban PBB menjadi tanggung jawab B.

Pengertian tempat wisata?

Tempat wisata ialah suatu objek baik itu tempat ataupun benda yang memmpunyai sisi ketertarikan seseorang untuk mengunjunginya, apakah hal tersebut dikarenakan oleh sejarahnya atau pun oleh hal hal lainnya.tempat wisata tidak hanya terfokus pada peninggalan masa lalu saja tetapi sekarang sudah berkembang pada hal2 lain yang di desain sedemikian rupa supaya orang2 dapat menyuainya dan tertarik untuk mengunjunginya

C. Jenis-Jenis Lokasi Perusahaan
1. Lokasi perusahaan yang ditetapkan pemerintah
Lokasi ini sudah ditetapkan dan tidak bisa seenaknya membangun perusahaan di luar lokasi yang telah ditentukan. Contohnya adalah seperti kawasan industri cikarang, pulo gadung, dan lain sebagainya.
2. Lokasi perusahaan yang mengikuti sejarah
Lokasi perusahaan yang dipilih biasanya memiliki nilai sejarah tertentu yang dapat memberikan pengaruh pada kegiatan bisnis. Misalnya seperti membangun perusahaan udang di cirebon yang merupakan kota udang atau membangun usaha pendidikan di yogyakarta yang telah terkenal sebagai kota pelajar.
3. Lokasi perusahaan yang mengikuti kondisi alam
Lokasi perusahaan yang tidak bisa dipilih-pilih karena sudah dipilihkan oleh alam. Contoh : Tambang emas di cikotok, tambang aspal di buton, tambang gas alam di bontang kaltim, dan lain sebagainya.
4. Lokasi perusahaan yang mengikuti faktor-faktor ekonomi
Lokasi perusahaan jenis ini pemilihannya dipengaruhi oleh banyak faktor ekonomi seperti faktor ketersedian tenaga kerja, faktor kedekatan dengan pasar, ketersediaan bahan baku, dan lain-lain.
B. Faktor-Faktor Pokok Penentu Pemilihan Lokasi Industri
- Letak dari sumber bahan mentah untuk produksi
- Letak dari pasar konsumen
- Ketersediaan tenaga kerja
- Ketersediaan pengangkutan atau transportasi
- Ketersediaan energi

dasar penetapan harga

Faktor Internal Perusahaan

• Tujuan Pemasaran Perusahaan
Faktor utama yang menentukan dalam penetapan harga adalah tujuan pemasaran perusahaan. Tujuan tersebut bisa berupa maksimalisasi laba, mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan, meraih pangsa business.cc”title=”" >pasar yang besar, menciptakan kepemimpinan dalam hal kualitas, mengatasi persaingan, melaksanakan tanggung jawab sosial, dan sebagainya.
Strategi Bauran Pemasaran
Harga hanyalah salah satu komponen dari bauran pemasaran. Oleh karena itu, harga perlu dikoordinasikan dan saling mendukung dengan bauran pemasaran lainnya, yaitu produk, distribusi, dan promosi.
• Biaya
Biaya merupakan faktor yang menentukan harga minimal yang harus ditetapkan agar perusahaan tidak mengalami kerugian. Oleh karena itu, setiap perusahaan pasti menaruh perhatian besar pada aspek struktur biaya (tetap dan variabel), serta jenis-jenis biaya lainnya, seperti out of pocket cost, incremental cost, opportunity cost, controllable cost, dan replacement cost.
• Organisasi
Manajemen perlu memutuskan siapa di dalam organisasi yang harus menetapkan harga. Setiap perusahaan menangani masalah penetapan harga menurut caranya masing-masing. Pada perusahaan kecil, umumnya harga ditetapkan oleh manajemen puncak. Pada perusahaan besar, seringkali masalah penetapan harga ditangani oleh divisi atau manajer lini produk. Dalam pasar industri, para wiraniaga (salespeople) diperkenankan untuk bernegosiasidengan pelangganya guna menetapkan rentang (range) harga tertentu. Dalam industri di mana penetapan harga merupakan faktor kunci, biasanya perusahaan memiliki departemen penetapan harga tersendiri yang bertanggung jawab kepada departemen pemasaran atau manajemen puncak. Pihakpihak lain yang memiliki pengaruh terhadap penetapan harga adalah manajer penjualan, manajer produksi, manajer keuangan, dan akuntan.

Faktor Lingkungan Eksternal

• Sifat Pasar dan permintaan
Setiap perusahaan perlu memahami sifat pasar dan permintaan yang dihadapinya, apakah termasuk pasar persaingan sempurna, persaingan monopolistik, persaingan oligopoli, atau persaingan monopoli. Faktor lain yang tidak kalah pentingnya adalah elastisitas permintaan.
• Pesaingan
Ada beberapa kekuatan pokok yang berpengaruh dalam persaingan suatu industri, yaitu persaingan dalam industri yang bersangkutan, produk substitusi, pemasok, pelanggan dan ancaman pendatang baru. Untuk itu diperlukan adanya informasi dalam menganalisis karakteristik persaingan yang dihadapi, antara lain jumlah perusahaan dalam industri, ukuran relatif setiap anggota/jumlah konsumen dalam industri, diferensiasi produk, dan kemudahan untuk memasuki industri yang bersangkutan.
• Unsur-unsur Lingkungan Eksternal Lainnya
Selain faktor-faktor di atas, perusahaan juga perlu mempertimbangkan faktor kondisi ekonomi (inflasi, resesi, tingkat bunga), kebijakan dan peraturan pemerintah, dan aspek sosial (kepedulian terhadap lingkungan).

prosedur penetapan harga jual

PROSEDUR PENETAPAN HARGA JUAL

Posted by: andri apriyono on: 15 June 2007
Salah satu keputusan yang sulit dihadapi suatu perusahaan adalah menetapkan harga. Meskipun cara penetapan harga yang dipakai sama bagi setiap perusahaan yaitu didasarkan pada biaya, persaingan, permintaan, dan laba. Tetapi kombinasi optimal dari faktor-faktor tersebut berbeda sesuai dengan sifat produk, pasarnya, dan tujuan perusahaan.
Menurut Ricky W. dan Ronald J. Ebert mengemukakan bahwa: “Penetapan harga jual adalah proses penentuan apa yang akan diterima suatu perusahaan dalam penjualan produknya”.
Perusahaan melakukan penetapan harga dengan berbagai cara. Pada perusahaan-perusahaan kecil harga biasanya ditetapkan oleh manajemen puncak bukannya oleh bagian pemasaran. Sedangkan pada perusahaan-perusahaan besar penetapan harga biasanya ditangani oleh manajer divisi dan lini produk. Bahkan disini manajemen puncak juga menetapkan tujuan dan kebijakan umum penetapan harga serta memberikan persetujuan atas usulan harga dari manajemen dibawahnya.
Mulyadi dalam bukunya menyatakan bahwa: “Pada prinsipnya harga jual harus dapat menutupi biaya penuh ditambah dengan laba yang wajar. Harga jual sama dengan biaya produksi ditambah Mark-up.”
Selain itu Hansen & Mowen mengemukakan bahwa “Harga jual adalah jumlah moneter yang dibebankan oleh suatu unit usaha kepada pembeli atau pelanggan atas barang atau jasa yang dijual atau diserahkan”.
Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa harga jual adalah sejumlah biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk memproduksi suatu barang atau jasa ditambah dengan persentase laba yang diinginkan perusahaan, karena itu untuk mencapai laba yang diinginkan oleh perusahaan salah satu cara yang dilakukan untuk menarik minat konsumen adalah dengan cara menentukan harga yang tepat untuk produk yang terjual. Harga yang tepat adalah harga yang sesuai dengan kualitas produk suatu barang, dan harga tersebut dapat memberikan kepuasan kepada konsumen.

metode penetapan harga produk

. Cara / Teknik / Metode Penetapan Harga Produk
1. Pendekatan Permintaan dan Penawaran (supply demand approach)
Dari tingkat permintaan dan penawaran yang ada ditentukan harga keseimbangan (equilibrium price) dengan cara mencari harga yang mampu dibayar konsumen dan harga yang diterima produsen sehingga terbentuk jumlah yang diminta sama dengan jumlah yang ditawarkan.
2. Pendekatan Biaya (cost oriented approach)
Menentukan harga dengan cara menghitung biaya yang dikeluarkan produsen dengan tingkat keuntungan yang diinginkan baik dengan markup pricing dan break even analysis.
3. Pendekatan Pasar (market approach)
Merumuskan harga untuk produk yang dipasarkan dengan cara menghitung variabel-variabel yang mempengaruhi pasar dan harga seperti situasi dan kondisi politik, persaingan, sosial budaya, dan lain-lain.

tujuan penetapan harga

B. Tujuan Penetapan Harga
1. Mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya
Dengan menetapkan harga yang kompetitif maka perusahaan akan mendulang untung yang optimal.
2. Mempertahankan perusahaan
Dari marjin keuntungan yang didapat perusahaan akan digunakan untuk biaya operasional perusahaan. Contoh : untuk gaji/upah karyawan, untuk bayar tagihan listrik, tagihan air bawah tanah, pembelian bahan baku, biaya transportasi, dan lain sebagainya.
3. Menggapai ROI (Return on Investment)
Perusahaan pasti menginginkan balik modal dari investasi yang ditanam pada perusahaan sehingga penetapan harga yang tepat akan mempercepat tercapainya modal kembali / roi.
4. Menguasai Pangsa Pasar
Dengan menetapkan harga rendah dibandingkan produk pesaing, dapat mengalihkan perhatian konsumen dari produk kompetitor yang ada di pasaran.
5. Mempertahankan status quo
Ketika perusahaan memiliki pasar tersendiri, maka perlu adanya pengaturan harga yang tepat agar dapat tetap mempertahankan pangsa pasar yang ada.

harga

A. Definisi / Pengertian Harga (Price)
Harga merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalam pemasaran suatu produk karena harga adalah satu dari empat bauran pemasaran / marketing mix (4P = product, price, place, promotion / produk, harga, distribusi, promosi). Harga adalah suatu nilai tukar dari produk barang maupun jasa yang dinyatakan dalam satuan moneter.
Harga merupakan salah satu penentu keberhasilan suatu perusahaan karena harga menentukan seberapa besar keuntungan yang akan diperoleh perusahaan dari penjualan produknya baik berupa barang maupun jasa.
Menetapkan harga terlalu tinggi akan menyebabkan penjualan akan menurun, namun jika harga terlalu rendah akan mengurangi keuntungan yang dapat diperoleh organisasi perusahaan.

keunggulan produk

Keunggulan Produk

  1. Bahan Baku Berkualitas
    Bahan baku mesin yang kami buat disesuaikan dengan permintaan konsumen. Bisa dari bahan Stainless Steel atau dari bahan Mild Steel. Kami juga sangat selektif dalam memilih pemasok bahan baku untuk setiap produk yang akan kami hasilkan.
  2. Tahan Lama dan Awet
    Bahan baku yang berkualitas akan menghasilkan mesin yang bermutu tinggi dan tahan lama. Kami juga merancang setiap mesin agar mudah digunakan dan murah perawatannya.
  3. Bergaransi
    Semua produk kami bergaransi mulai 1 tahun hingga 2 tahun.
  4. Diskon Khusus
    Untuk pembelian dalam jumlah tertentu kami berikan diskon khusus yang sangat menarik dan bisa anda bandingkan dengan yang lain
  5. Harga Murah
    Menghasilkan mesin yang murah dan berkualitas adalah tujuan kami. Kami sadar anda membutuhkan mesin dengan kualitas yang terjamin namun memiliki harga yang terjangkau.
  6. Layanan Purna Jual
    Kami juga memberikan layanan purna jual seperti pelatihan pengoperasian dan perawatan mesin.

produk impor tak selalu mahal

Hanya dengan Rp 20 ribu, Anda bisa membawa pulang tiga kaos trendi. Inilah salah satu keunggulan kawasan perdagangan di Gede Bage, Bandung.  
 
Banyak orang menganggap Bandung surga untuk berbelanja. Ada benarnya memang. Pasalnya, cukup banyak pilihan lokasi berbelanja di Kota Kembang ini. Masing-masing juga punya ciri khas dan segmen pasar tersendiri. Salah satunya adalah pusat penjualan barang impor Cimoll Centre, di kawasan Gede Bage, Bandung Timur.

Para pemburu barang-barang impor berkualitas berharga miring, memang tak asing dengan kawasan Gede Bage ini. Apalagi, barang yang ditawarkan cukup bervariasi, mulai dari kaos, hem, celana panjang, celana pendek, pakaian dalam, jaket kulit, jaket parasut, jas, bed cover, karpet, permadani, tas, topi, sepatu dan lainnya.

Semuanya diimpor dari mancanegara seperti, Korea, Jepang, Cina, Thailand, Hongkong, Italia, Amerika Serikat, Australia, India dan Bangladesh.      

Sebenarnya, Gede Bage bukan lokasi pertama tempat mangkalnya para pedagang barang-barang impor di kota yang juga disebut sebagai Paris van Java ini. Kelompok pedagang ini mulai muncul dan menjual produk impor di Pasar Baru, pada tahun 1996. Saat itu, pedagang yang aktif berjualan sekitar 50-100 orang.

Antara 1997-1999 para pedagang berpindah lokasi ke Jl Cibadak. Selama berjualan di kawasan inilah, mulai dikenal istilah “Cimoll,” singkatan dari Cibadak Mall. Saat itu, pedagang yang terlibat mencapai 1200 orang. Antara 1999–2001, jumlah pedagang yang terlibat meningkat menjadi 1500 orang.

Agar bisa menampung jumlah pedagang yang terus meningkat ini, lokasinya pindah ke kawasan Kebon Kelapa.   

Dengan alasan yang sama, karena jumlah pedagang terus membengkak mencapai 2000 orang, lokasi usaha kembali pindah ke kawasan Tegal Lega. Di kawasan ini aktivitas perdagangan berlangsung antara 2001–2004.

Sejak Agustus 2004 sampai sekarang, para pedagang ini menempati lokasi baru di kawasan Gede Bage, Bandung Timur. Saat ini, pedagang yang terlibat mencapai 3000 hingga 3500 orang.

Meski pertumbuhan pusat perbelanjaan modern dan Factory Outlet (FO) dalam beberapa tahun terakhir semarak, keberadaan pedagang barang impor di Gede Bage ini tak juga lekang diterjang zaman.

Di akhir pekan, pembeli di Cimoll Centre selalu ramai, seperti halnya pengunjung di FO yang tersebar di kawasan Ciampelas.

Mamar Rhamdani (24), seorang penjual celana panjang menuturkan, berjualan barang seperti ini memang potensial memperoleh keuntungan besar, tergantung dari barang yang dibelinya. Jika dalam satu bal lebih banyak barang yang kualitasnya baik, keuntungan yang diraih cukup besar.

Tapi, jika dalam satu bal banyak yang rusak, ia menyiasati dengan beberapa cara agar bisa menutup modal.

Menurut Rhamdani, untuk memperoleh keuntungan optimal, pedagang ini kawasan ini selalu menyortir barang dagangannya sebelum dijual. Contohnya, dalam satu bal biasanya ada 250-300 potong celana. Untuk yang berbahan katun dibeli seharga Rp 1,2 juta. Yang dicampur celana jeans Rp 1,6 juta.

”Jika yang bagus ada 150 potong, harga jualnya hanya Rp 15-20 ribu per potong. Yang cacat dijual antara Rp 5.000-10.000 per potong. Itu pun jika laku. Jika tak laku itu risiko,” paparnya.

Keuntungan yang diperoleh pun cukup besar. Rhamdani mengaku, per potong bisa menghasilkan utung antara Rp 5-10 ribu. Tak heran, dalam sebulan ia bisa meraih omzet antara Rp 2,5–5 juta.

”Omzet penjualan cukup besar biasanya terjadi pada Sabtu, Ahad dan hari libur,” tutur pria tinggal di Jl Pagarsih, Bandung ini.
    
Agus Mardial (45), pria asal Bukit Tinggi yang berjualan jas bersama sang istri juga menuturkan hal senada. Menurutnya, satu bal jas stelan komplit harga belinya sekitar Rp 3-4 juta. Di dalamnya terdapat sekitar 80 setel. Satu bal untuk jas saja dibeli seharga Rp 2-2,5 juta dengan isi sekitar 140 potong. Dari jumlah itu, rata-rata 15-20 persennya rusak.

Agus menjual setelan jas lengkap (atas bawah) antara Rp 150–200 ribu per stel. Untuk jasnya saja seharga Rp 100-125 ribu per jas. Sedangkan yang cacat, untuk stelan dijual antara Rp 50-75 ribu per stelan dan jasnya Rp 25-40 ribu per jas. Untuk celana cacat dijual Rp 10–20 ribu per celana.

”Omzet dalam sebulan  antara Rp 30-60 juta, keuntungannya sekitar 10–20  persen,” jelas salah satu pedagang yang telah berdagang sejak di kawasan Pasar Baru ini.

Sementara itu, Deni Sugandi (42) yang berjualan topi mengatakan, modal membeli satu bal topi Rp 1,6 juta. Di dalamnya beriisi 350 potong topi, mulai dari topi bayi, anak, remaja sampai dewasa. Ia menjual dengan harga bervariasi. Untuk topi bayi dijual Rp 10 ribu per tiga potong. Topi anak  Rp 10-20 ribu per topi. Topi remaja paling murah Rp 20 ribu per topi.

Yang paling tinggi adalah topi laken, mencapai Rp 150 ribu per topi. ”Omzet per bulan sekitar Rp 5-6 juta,” ujar mantan karyawan sebuah perusahaan percetakan ini.
  

Selain menguntungkan pedagang, keberadaan pusat perdagangan produk impor ini juga menguntungkan para pembeli, khususnya masyarakat menengah ke bawah. Riksa Esha (16), pelajar SMKN 6 Kota Bandung saat berbelanja menuturkan, ia belanja di kawasan ini karena harganya miring dan terjangkau kantongnya.

”Hanya dengan Rp 20 ribu, saya bisa membawa kaos trendi tiga potong. Jika saya beli di FO, mana dapat Rp 20 ribu,” tandasnya.

Didin (40), pembeli lain yang ditemui Sabili juga mengatakan hal serupa. Bahkan, ia rutin berbelanja di kawasan ini seminggu sekali untuk dijual lagi.

“Begini Mas, orang seperti saya uangnya nggak banyak. Kalau belanja di sini lumayan dapat barang bagus. Kalau ada teman yang suka, biasanya saya jual lagi. Untungnya bisa dua sampai tiga kali lipat dari harga pembelian,” jelasnya bersemangat.

Meski begitu, Didin berpesan pada pembeli yang baru pertama kali berbelanja di kawasan ini. Agar memperoleh barang berkualitas dengan harga murah, pembeli harus teliti saat membeli, sabar dalam menawar dan tidak terburu-buru dalam memilih produk.

”Asal sabar dalam memilih dan menawar, siapa pun yang belanja akan mendapatkan barang yang diinginkan dan tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam,” sarannya.

Sayangnya, para pedagang yang ditemui Sabili umumnya masih mengeluhkan beberapa hal.

Pertama, susahnya pasokan barang untuk pedagang. Dalam sebulan hanya dikirim satu kali, padahal counter sering kekurangan stok barang.

Kedua, pedagang masih harus menanggung cost cukup besar untuk membayar kontrak lapak Rp 300 ribu per bulan dan iuran tambahan sebesar Rp 30 ribu per bulan.

Ketiga, lahan parkir yang tersedia terbatas sehingga saat akhir pekan atau hari liburan kendaraan pembeli tak tertampung.

Keempat, kawasan Gede Bage jauh dari pusat kota sehingga warga di pusat kota enggan belanja ke kawasan ini. Yang lebih banyak berbelanja justru pembeli dari luar kota.

Kelima, permodalan para pedagang umumnya pas-pasan, sehingga masih memerlukan suntikan modal dari perbankan setempat atau pemerintah daerah.

Tapi, bagi pedagang yang sudah terjun dalam bisnis ini tak patah arang menghadapinya. Bagi mereka, yang penting adalah berusaha untuk bisa bertahan dalam kondisi apa pun.

Mamar, Agus dan Deni hanya potret kecil dari pedagang produk impor yang berusaha keras merengkuh keuntungan untuk meningkatkan kualitas hidupnya, keluarga dan masyarakat di sekitarnya.

(Sabili edisi 25/XIV/Dwi Hardianto Laporan: Deffy Ruspiyandy (Bandung)

ekspor produk indonesia ke mesir

Potensi Ekpansi Produk Ekspor Indonesia ke Mesir PDF Print
14-10-2009
Duta Besar RI untuk Mesir, A.M. Fachir terus mendorong pengusaha Indonesia untuk melakukan expansi produk-produk ekspornya ke Mesir. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui partisipasi dalam 12th Trade Fair Of OIC Member Countries di Kairo, Mesir, pada 11 - 16 Oktober 2009. Dalam kunjungannya ke Pavilion Indonesia (12/10) Dubes RI menyampaikan kepada para pengusaha Indonesia bahwa pertumbuhan ekonomi Mesir yang ditargetkan akan meningkat di tahun 2009 hingga mencapai 5,5% serta intensifnya pengembangan sektor perumahan/ apartemen, pasar Mesir merupakan potensi bagi berbagai produk ekspor Indonesia, seperti meubel, tekstil dan produk tekstil, alas kaki dan peralatan rumah tangga.
Sebelumnya, pada 11 Oktober 2009, Duta Besar A.M. Fachir dalam jamuan makan malam untuk para pengusaha dari tujuh perusahaan Indonesia yang berpartisipasi pada Pameran Dagang OIC tersebut dan para pengusaha dari 35 perusahaan Mesir yang akan hadir pada Trade Expo Indonesia ke-24, tanggal 28 Oktober – 1 November 2009 di Jakarta menyampaikan bahwa Indonesia dan Mesir memiliki potensi kerjasama di bidang perdagangan yang besar. Sebelum tahun 2007, peningkatan nilai perdagangan hanya sekitar USD 100 juta pertahun, kemudian pada tahun 2008 nilai perdagangan kedua negara dapat ditingkatkan sebesar USD 500 juta dari nilai perdagangan USD 600 juta (2007) menjadi USD 1,1 miliar (2008), dengan surplus untuk Indonesia sebesar USD 580 juta. Karena itu, Dubes A.M. Fachir berharap para pengusaha kedua negara yang hadir dapat mengeksplorasi peluang bisnis bersama. Secara khusus, rencana kunjungan para pengusaha Mesir ke Indonesia menjadi peluang berharga untuk melakukan business matching.
Dalam kesempatan pertemuan itu, Ketua Egyptian-Indonesian Business Council, Mohammad Baraka, pemilik agen di Mesir dari perusahaan Indonesia yang memproduksi ban, glassware dan sebagai investor produk meubel di tanah air mengemukakan bahwa berbisnis dengan Indonesia akan sangat menguntungkan. Selain itu, masih banyak peluang kerjasama bagi pengusaha Mesir dan Indonesia yang dapat dikembangkan. Mohammad Baraka dalam hal ini memuji kualitas produk Indonesia dan menyampaikan kepuasannya dalam menjalin usaha dengan mitranya dari Indonesia. Dalam kaitan upaya meningkatkan kerjasama pengusaha kedua negara, Mohammad Baraka menyampaikan penghargaannya atas peran dan fasilitasi KBRI Kairo khususnya Atase Perdagangan dalam mendorong dan memberi perhatian kepada para pengusaha Mesir yang ingin mengembangkan kerjasama dengan pengusaha Indonesia. Karena itu, dirinya bersama para pengusaha Mesir tersebut di atas akan hadir pada Trade Expo Indonesia ke-24 mendatang. (Sumber: KBRI Kairo)

Macam-macam produk

1. Google Trends
Ini yang barusan saya bilang “Google Trends” gunanya untuk mencari keyword yang lagi ngetren di beberape negara terutama Amrik sebagai lumbung dollar para publisher adsense. Dengan produk google yang satu ini kita bisa membuat blog, situs atau postingan yang lagi hot sehingga bisa menarik pengunjung dari Amerika.

2. Google Alerts
Memberitahu kita jika ada seseorang yang melink situs/blog. Produk ini sangat baik untuk melacak aktifitas online serta memonitor bisnis dan produk.

3. Google Checkout
Ini adalah paypalnya google. Jadi kita bisa transaksi di dunia maya dengan produk ini. Hal ini lebih aman karena kita tidak perlu berulang kali masukin nomor CC

4. Google Code Search
Produk ini memang hanya untuk kalangan terbatas, yaitu programmer. Google Code Search merupakan sebuah mekanisme yang cukup hebat untuk mencari berbagai sumber proyek-proyek open-source.

5. Google Book Search
Untuk mencari buku virtual yang bisa langsung dibaca. Jadi lebih murah daripada harus ke toko buku.

6. Google Page Creator
Google Page Creator, yaitu sebuah situs yang berisikan alat-alat standar untuk membuat sebuah situs. Jadi kalo anda newbie dan pengen bikin situs pakai produk ini.

7. Google Notebook
Catatan online untuk menyimpan halaman situs, kutipan, dan gambar pada bermacam-macam situs yang ingin kita simpan atau kopi ke dalam personal library

8. Google Froogle
Froogle merupakan google direktori untuk harga-harga. Froogle mempermudahkan kita untuk mencari informasi tentang suatu produk pada sistem penjualan online. Froogle bekerja dengan menggabungkan kekuatan search engine google dan memfokuskan pencarian terhadap suatu produk dan menghasilkan result berupa website dimana kita dapat memesan produk tersebut.

Product

Produk

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Dalam bisnis, produk adalah barang atau jasa yang dapat diperjualbelikan. Dalam marketing, produk adalah apapun yang bisa ditawarkan ke sebuah pasar dan bisa memuaskan sebuah keinginan atau kebutuhan.[1] Dalam tingkat pengecer, produk sering disebut sebagai merchandise. Dalam manufaktur, produk dibeli dalam bentuk barang mentah dan dijual sebagai barang jadi. Produk yang berupa barang mentah seperti metal atau hasil pertanian sering pula disebut sebagai komoditas.
Kata produk berasal dari bahasa Inggris product yang berarti "sesuatu yang diproduksi oleh tenaga kerja atau sejenisnya".[2] Bentuk kerja dari kata product, yaitu produce, merupakan serapan dari bahasa latin prōdūce(re), yang berarti (untuk) memimpin atau membawa sesuatu untuk maju. Pada tahun 1575, kata "produk" merujuk pada apapun yang diproduksi ("anything produced").[3] Namun sejak 1695, definisi kata product lebih merujuk pada sesuatu yang diproduksi ("thing or things produced"). Produk dalam pengertian ekonomi diperkenalkan pertama kali oleh ekonom-politisi Adam Smith.[4]
Dalam penggunaan yang lebih luas, produk dapat merujuk pada sebuah barang atau unit, sekelompok produk yang sama, sekelompok barang dan jasa, atau sebuah pengelompokan industri untuk barang dan jasa.